Efektivitas manajemen biaya adalah prioritas bagi perusahaan yang ingin berkembang demi mewujudkan target usaha yang berkelanjutan.

Oleh karena itu, manajemen biaya adalah hal penting yang perlu dikuasai pengusaha maupun pegawai di level manajer.

Karena itulah, Shell mendukung Anda mengurai konsep manajemen biaya, fungsi hingga manfaatnya bagi perusahaan. Mari menyimak bersama-sama.

Pengertian Manajemen Biaya

Apa itu manajemen biaya dan manfaat dari identifikasi dalam manajemen biaya? Mengapa perusahaan memerlukan manajemen biaya? Manajemen biaya merupakan sistem terstruktur yang memberikan informasi komprehensif kepada manajemen organisasi tentang biaya perusahaan.

Info tersebut nantinya digunakan untuk mengidentifikasi peluang dalam perencanaan strategis, peningkatan, hingga membuat keputusan mengenai pengadaan dan penggunaan sumber daya yang dibutuhkan perusahaan.

Sederhananya, manajemen biaya adalah proses perencanaan dan pengendalian biaya dalam suatu usaha secara efektif.

Proses tersebut melibatkan berbagai kegiatan seperti perkiraan, penganggaran, dan pengontrolan pengeluaran. Dengan mempraktikkan sistem manajemen biaya, anggaran usaha lebih dapat terkendali.

Konsep Manajemen Biaya

Apa saja sistem manajemen biaya? Dalam penerapan manajemen tersebut ada sejumlah sistem atau konsep yang menjadi acuan. Pemahaman konsep manajemen biaya dan strategi di lapangan menjadi langkah penting untuk meraih manfaat dengan optimal. Berikut konsep manajemen biaya:

Biaya Target

Manajemen biaya mencakup penetapan biaya target untuk menekan biaya yang dikeluarkan tanpa mengurangi kualitas produksi. Upaya ini untuk memperoleh laba sesuai harapan dengan harga yang berbasis pasar.

Nilai Tambah

Manajemen biaya perlu memastikan adanya nilai tambah (added value) dari setiap kegiatan perusahaan. Dengan demikian, biaya yang dipakai untuk kegiatan tersebut dapat lebih berdaya guna.

Biaya Berbasis Aktivitas

Biaya yang dikeluarkan wajib sesuai dengan aktivitas yang dilakukan. Tidak ada kelebihan ataupun kekurangan dalam pembiayaan setiap aktivitas usaha demi memastikan kelangsungan bisnis.

Fungsi Manajemen Biaya

Secara umum, ada empat fungsi manajemen biaya dalam sebuah bisnis. Rinciannya yakni:

  • Mengidentifikasi biaya kegiatan perusahaan
  • Mendukung efisiensi, efektivitas, dan nilai finansial kegiatan bisnis
  • Membantu menyempurnakan performa perusahaan di masa mendatang
  • Meraih ketiga tujuan tersebut secara komprehensif.[5]

Manfaat Manajemen Biaya

Pengusaha dan manajer tak boleh meremehkan manajemen biaya karena sangat bermanfaat untuk efektivitas bisnis. Setidaknya ada tujuh manfaat yang akan didapat perusahaan saat menerapkan manajemen biaya.

  • Sebagai wujud perencanaan dan pengendalian bisnis
  • Sebagai usaha meningkatkan monitoring biaya perusahaan
  • Memaksimalkan performa daur hidup sebuah produk hasil produksi
  • Menjadi acuan dalam mengambil keputusan.
  • Sebagai wujud manajemen investasi yang efisien
  • Sebagai alat mengukur performa
  • Mendukung otomasi kegiatan dan filosofi produksi

Bersama dengan manajemen waktu dan manajemen kualitas, manajemen biaya menjadi inti dari manajemen utama sebuah perusahaan atau proyek. Dengan begitu, proyek dapat dieksekusi dengan standar tinggi, diselesaikan tepat waktu dan sesuai bujet.

Manajemen biaya menjadi salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan dalam manajemen proyek. Dengan manajemen biaya yang efektif, tujuan proyek dapat tercapai tanpa perlu pengeluaran ekstra yang menambah beban perusahaan.

Kepuasan Pelanggan dan Manajemen Biaya

Tahukah Anda bahwa manajemen biaya juga berhubungan dengan kepuasan pelanggan? Selain itu, juga berkaitan dengan reputasi bisnis?

Kepuasan pelanggan atau customer satisfaction adalah hal yang penting dalam berbisnis dan usaha. Karena, tingkat kepuasan pelanggan yang tinggi bisa menunjukan adanya harapan bahwa target keuntungan akan tercapai bahkan terlampaui.1

Lalu, apa yang dimaksud dengan kepuasan pelanggan? Secara sederhana, kepuasan pelanggan dapat diartikan sebagai tolok ukur yang menentukan seberapa baik sebuah produk maupun layanan dari pelaku usaha dapat memenuhi harapan dari pelanggannya.2

Hal ini berarti, semakin tinggi tingkat kepuasan pelanggan maka semakin sesuai produk atau jasa yang diterimanya dengan apa yang diharapkan oleh pelanggan. Sebaliknya, jika tingkat kepuasan rendah, maka kualitas produk dan jasa yang diterima oleh pelanggan semakin jauh dari yang diharapkan.

Mengetahui tingkat kepuasaan pelanggan terhadap produk maupun layanan yang diberikan perusahaan sangat penting. Hal ini lantaran kepuasan pelanggan dapat sangat mempengaruhi reputasi bisnis Anda. Riset menunjukkan bahwa kepuasan pelanggan yang tinggi akan mengarah pada reputasi merek yang lebih kuat.

Selain itu, tingkat kepuasan pelanggan juga berperan dalam sejumlah hal, di antaranya:

  • Mempengaruhi loyalitas konsumen
  • Mendorong pelanggan untuk kembali
  • Meningkatkan nilai pelanggan
  • Mendorong peningkatan akuisisi pelanggan
  • Membantu merefleksikan kinerja tim3

Sementara, reputasi merupakan keseluruhan kualitas atau karakter yang dilihat dan dinilai oleh orang banyak atau masyarakat, pengakuan dari orang lain atas kemampuan, dan penghargaan dari publik.4 Sehingga reputasi bisnis atau perusahaan dapat diartikan sebagai penilaian publik terhadap bisnis, proyek, maupun perusahaan yang sedang berjalan.

Selain dipengaruhi oleh tingkat kepuasan pelanggan, reputasi bisnis atau perusahaan juga dapat dipengaruhi beberapa faktor, di antaranya kualitas produk dan layanan, tanggung jawab perusahaan, serta komunikasi yang efektif dengan publik dan konsumen.

Reputasi perusahaan penting untuk dijaga dan dipertahankan karena merupakan aset yang sangat berharga dan berhubungan dengan setiap aspek bisnis,5 termasuk dalam manajemen biaya. Karena membangun sebuah reputasi bisnis yang baik membutuhkan tidak hanya waktu tetapi juga biaya. Apalagi jika harus memperbaiki reputasi yang sudah negatif di mata konsumen.6

Seperti telah dijelaskan di atas, manajemen biaya merupakan proses perencanaan dan pengendalian biaya secara efektif. Dan memperbaiki reputasi bisnis yang buruk tentu akan membutuhkan biaya lebih banyak dibandingkan mempertahankan atau membangun reputasi perusahaan dari nol.

Membangun reputasi bisnis yang baik dapat membantu perusahaan untuk berkembang. Saat pelanggan menilai positif bisnis Anda, maka besar kemungkinan mereka akan menjadi pendukung bisnis atau perusahaan yang Anda jalankan. 

Mereka juga akan merasa bahwa memberikan dukungan kepada bisnis Anda sebagai hal yang baik, sehingga tidak ragu untuk menceritakan pengalamannya kepada orang lain. Pada akhirnya, ini akan berdampak pada meningkatnya keuntungan dan kesuksesan bisnis Anda.7

Cara Shell Mendukung Bisnis Anda dalam Manajemen Biaya

Jika perusahaan Anda berkaitan erat atau menggunakan armada transportasi dalam jumlah besar, maka manajemen biaya akan terkait erat dengan manajemen aset.

Manajemen biaya akan menjadi bagian dari pengelolaan armada perusahaan Anda. Untuk mengurai kerumitan dan alur birokrasi yang panjang, manajemen biaya serta manajemen aset perlu diringkas.

Untuk itu, Shell menawarkan Shell Fleet Solution yang berguna memaksimalkan efisiensi kendaraan, meningkatkan produktivitas, memantau waktu service, memantau konsumsi bahan bakar, serta meningkatkan keselamatan kendaraan dan pengemudinya.

Dalam praktik operasionalnya, masing-masing armada perusahaan Anda memakai Shell Fleet Card sebagai salah satu cara mengelola kendaraan terkait BBM.

Testimoni Pelanggan Shell

Salah satu bukti efisiensi kendaraan dari pemakaian Shell Fleet Card tersebut dapat ditunjukkan dari kepuasan pelanggan Shell yang bergerak di bidang kelautan dan energi. Konsumen telah merasakan manfaat produk Shell Fleet Card dalam membantu mengontrol pengeluaran kendaraan dari potensi penyalahgunaan BBM.

“Puas dengan Fleet Card yang sudah digunakan sampai dengan saat ini,” ucap salah satu eksekutif perusahaan pengguna Shell Fleet Card.

Pemakaian Shell Fleet Card dinilai cukup bagus untuk memonitor penggunaan BBM dan meningkatkan efisiensi biaya operasional terkait bahan bakar kendaraan hingga 50% dari sistem sebelumnya.

Salah satu efisiensi yang dirasakan yakni tidak perlu lagi memonitor klaim pembelian BBM secara manual.

Saat perusahaan Anda memakai Shell Fleet Card, maka manajemen armada bisa melakukan realtime monitoring, kemudahan manajemen anggaran bahan bakar, menghindari fraud, dan menganalisa transaksi bahan bakar.

Shell Fleet juga mendukung pengurangan waktu administrasi secara efektif dan efisien, sehingga mengurangi kelalaian pegawai dalam proses pelaporan.

Dengan begitu, aktivitas manajemen biaya dan manajemen aset benar-benar diringkas dengan Shell Fleet Solutions. Jadi, mari menggunakan Shell Fleet Card untuk manajemen armada yang holistik.

Baca Artikel Terbaru Kami

Pengertian Manajemen Profit Perusahaan dan Cara Meningkatkannya

Manajemen profit atau laba adalah proses pengelolaan pendapatan dan pengeluaran untuk memastikan bisnis menghasilkan laba.

Memahami Prinsip Cost Structure dan Berbagai Jenis Pengeluaran

Sebuah perusahaan perlu kontrol atau pengelolaan keuangan agar tetap stabil dan mendapatkan keuntungan optimal. Oleh karena itu, memahami Cost Structure atau struktur biaya sangat penting bagi unit bisnis.

Strategi Manajemen Operasional yang Perlu Anda Ketahui

Strategi manajemen operasional yang efektif akan membantu untuk tingkatkan efisiensi, produktivitas, mengoptimalkan penggunaan sumber daya pada perusahaan.