Dalam menjalankan bisnis, memahami dan menerapkan manajemen bisnis sangatlah krusial. Hal ini dapat meningkatkan efisiensi dalam beroperasi. Manajemen bisnis melibatkan perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, dan pengawasan sumber daya ekonomi suatu organisasi.

Pada situasi ini, elemen keuangan merupakan alat strategis untuk mencapai tujuan bisnis, bukan hanya angka. Untuk membuat strategi yang responsif dan adaptif, Anda harus memahami bagaimana ekonomi global berjalan, bagaimana tren pasar berubah, dan komponen makroekonomi.

Dengan kemajuan teknologi dan dinamika bisnis yang semakin kompleks, peran manajemen bisnis dalam membantu perusahaan mengatasi tantangan menjadi semakin penting.

Manajemen bisnis sangat penting untuk mengelola risiko keuangan, mengatur alokasi sumber daya, dan membuat keputusan berdasarkan analisis data dan proyeksi pasar yang akurat.

Oleh karena itu, manajemen bisnis merupakan bagian penting dari strategi perusahaan secara keseluruhan, dan bukan hanya tugas departemen keuangan. Supaya lebih jelas mengenai manajemen ekonomi untuk pengelolaan bisnis, simak ulasan di bawah ini:

Pengertian Manajemen Bisnis

Manajemen bisnis adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian kegiatan usaha atau organisasi untuk mencapai tujuan dan sasarannya.

Proses pengelolaan bisnis ini meliputi pengawasan terhadap seluruh aspek bisnis, mulai dari keuangan dan operasi hingga pemasaran dan sumber daya manusia.  Seorang manajer bisnis harus memiliki keterampilan kepemimpinan, komunikasi, dan pemecahan masalah yang baik, serta mampu mengambil keputusan strategis yang mendorong kesuksesan organisasi. 1 Berikut ini beberapa bagian yang termasuk ke dalam manajemen bisnis:

Manajemen Ekonomi Bisnis

Ekonomi bisnis adalah bidang ekonomi terapan yang mempelajari masalah yang dihadapi oleh perusahaan, termasuk masalah keuangan, organisasi, pasar, dan lingkungannya.

Dengan menggunakan teori ekonomi dan metode kuantitatif, ilmu ekonomi bisnis menilai elemen tertentu yang mempengaruhi perusahaan, seperti organisasi, manajemen, pertumbuhan, dan strategi.

Topik penelitian di bidang ekonomi bisnis mungkin mencakup bagaimana dan mengapa perusahaan berkembang, dampak wirausaha, interaksi antar perusahaan, dan peran pemerintah dalam peraturan.2

Manajemen Keuangan Perusahaan

Subbidang keuangan perusahaan meliputi bagaimana perusahaan membuat keputusan tentang pendanaan, penataan modal, akuntansi, dan investasi.

Aktivitas keuangan perusahaan berkisar dari investasi modal hingga pertimbangan perpajakan. Ini biasanya berkaitan dengan memaksimalkan nilai pemegang saham melalui perencanaan keuangan jangka panjang dan pendek serta penerapan berbagai strategi.3

Strategi Manajemen Operasional

Rencana dan taktik bisnis untuk mengoptimalkan operasi dan produksi disebut strategi manajemen operasi. Ini adalah seni dan ilmu dalam menyesuaikan sumber daya dan kemampuan organisasi untuk mencapai tujuannya secara efisien dan efektif. Pada dasarnya, strategi operasi melibatkan pertimbangan tentang kualitas, kecepatan, fleksibilitas, biaya, dan inovasi.4

Manajemen Biaya

Sistem terstruktur yang disebut manajemen biaya memberikan informasi menyeluruh tentang biaya perusahaan kepada manajemen perusahaan.

Setelah itu, data ini digunakan untuk menemukan peluang untuk perencanaan strategis, pengembangan, dan pengambilan keputusan tentang pengadaan dan penggunaan sumber daya yang dibutuhkan perusahaan.

Sederhananya, manajemen biaya adalah proses merencanakan dan mengontrol biaya perusahaan dengan baik.

Perkiraan, penganggaran, dan pengontrolan pengeluaran adalah beberapa contoh pekerjaan yang dilakukan selama proses ini. Anggaran bisnis lebih dapat dikendalikan dengan menerapkan sistem manajemen biaya. 5

Pengelolaan Keuangan Perusahaan

Tujuan pengelolaan keuangan adalah untuk menjaga pemasukan dan pengeluaran dana, memanfaatkan dana dengan cara yang paling efektif, dan menciptakan peluang investasi yang aman.

Oleh karena itu, tanggung jawab Anda sebagai pengelola keuangan termasuk menghitung modal usaha yang diperlukan, memilih investasi yang akan meningkatkan keuntungan, mengalokasikan keuntungan untuk kemajuan bisnis, dan menjalankan fungsi kontrol keuangan, serta jangan lupa untuk melakukan penghematan bahan bakar kendaraan operasional perusahaan.

Penerapan pengelolaan keuangan akan membantu bisnis dalam perencanaan dan perolehan dana, memanfaatkan dan mengalokasikan dana secara efektif, membuat keputusan keuangan penting, meningkatkan profitabilitas, dan menjaga stabilitas ekonomi.6

Cara Shell Membantu Pengelolaan Keuangan Perusahaan

Bila perusahaan Anda memiliki aset berupa transportasi dan sering menggunakannya dalam menjalankan bisnis, tentu pengelolaan bisnis perlu dilakukan dengan baik dan benar.

Biaya operasional dan perawatannya akan menjadi bagian dari pengelolaan armada perusahaan Anda. Untuk mengurangi kompleksitas dan alur birokrasi yang panjang, manajemen biaya dan aset harus diringkas.

Oleh karena itu, Shell menawarkan Shell Card, sebagai salah satu cara untuk mengelola kendaraan terkait kebutuhan BBM di armada perusahaan Anda. Shell Card merupakan sebuah kartu inovasi terbaru dari Shell untuk  membantu perusahan menghemat waktu, uang, dan mengatasi masalah terkait pengelolaan armada perusahaan menjadi lebih efisien.

Manfaat dari Shell Card ini berupa:

  1. Kenyamanan Anda dapat melakukan pengisian bahan bakar tanpa menggunakan uang tunai di seluruh jaringan SPBU Shell. Shell Card juga memberikan layanan webportal yang memungkinkan Anda memantau transaksi dengan transparan dari mana saja dan kapanpun.
  2. Shell Card memberikan Anda kontrol penuh untuk mengatur kendaraan operasional dengan cara yang mudah dan efisien. Anda bisa mengontrol jenis BBM yang digunakan, lokasi SPBU, plat kendaraan, hari, waktu, dan budget tiap armada.
  3. Anda bisa mendapatkan gambaran lengkap tentang pengeluaran armada Anda dengan sejumlah langkah keamanan untuk membantu Anda mengatasi  penyalahgunaan biaya BBM. Selain itu, Shell Card juga dilengkapi dengan sistem Chip & PIN yang memberikan keamanan bagi konsumen.
  4. Proses pelaporan administrasi yang transparan yang mudah melalui online portal  baik  transaksi harian, mingguan, atau bulanan.
  5. Metode pembayaran pascabayar (postpaid) dengan jangka waktu pembayaran (term of payment)
  6. Terhindar dari potensi penyalahgunaan biaya BBM yang tidak sesuai dengan jenis armada atau kecurangan struk palsu. Shell Card bisa menekan potensi penyalahgunaan biaya BBM hingga 80%*.

Setelah menyimak penjelasan di atas mengenai manajemen bisnis untuk pengelolaan usaha Anda, tentu sedikit banyak Anda sudah mengetahui cara efektif dan efisien dalam manajemen operasional perusahaan, kunjungi   Shell Card: Solusi Manajemen Kendaraan Operasional untuk informasi lebih lanjut.   . 

Shell Fleet Solutions

Kartu BBM Pascabayar untuk efisiensi operasional armada, yang menawarkan kemudahan, fleksibilitas, kontrol, transparansi, dan penghematan untuk efisiensi perusahaan Anda.

Pelajari Lebih Lanjut

Baca artikel terbaru kami

Memahami Asset Tracking dan Manfaat Penerapannya

Asset tracking adalah salah satu metode yang digunakan untuk menelusuri aktiva tetap atau aset fisik. Apa manfaatnya?

5 Manfaat Real Time Monitoring pada Bisnis Anda

Real Time Monitoring jadi cara efisien memantau operasional. Shell Fleet Card jadi implementasi Real Time Monitoring yang bermanfaat untuk bisnis Anda.

Bagaimana Cara Kerja RFID & Apa Saja Jenisnya?

Teknologi Radio Frequency Identification (RFID) bisa meningkatkan performa perusahaan manufaktur. Berikut penjelasannya!